Mini Website sebagai Sarana Berbagi Pengetahuan

Cara-Cara Menanggapi Isi Pembicaraan dalam Diskusi

Guruberbahasa.com- Cara-Cara Menanggapi Isi Pembicaraan dalam Diskusi

1. Mencatat Siapa dan Apa yang Dibicarakan dalam Diskusi


Kemampuan berkomunikasi seseorang tidak tumbuh dengan sendirinya. Komunikasi seseorang akan baik dan terlatih apabila sering berkomunikasi dalam berbagai peristiwa dan beraneka ragam pendengarnya. Berbicara merupakan keterampilan berbahasa secara nyata. Kegiatan ini dapat berlangsung dengan bercakap-cakap, tanya jawab, berdialog, berpidato, dan berdiskusi/seminar.

2. Mengajukan Pertanyaan terhadap Pokok Pembicaraan


Contoh:
a. Mengapa harus ada kaderisasi penulis untuk pelajar dan mahasiswa?

b. Apakah profesi penulis dapat dijadikan mata pencaharian hidup?

3. Mengemukakan Persetujuan dan Penolakan


Contoh:
a. Maaf, saya kurang sependapat dengan apa yang Bapak sampaikan tadi mengenai “profesi kepenulisan” karena saya belum yakin bahwa dengan menulis kita bisa hidup layak. (Ungkapan Penolakan)

b. Saya setuju dengan pendapat Bapak tadi bahwa kita harus memulai dari diri kita sendiri untuk menulis. Terima kasih. (Ungkapan Persetujuan)

4. Mengajukan Argumen Mendukung dan Menentang


Contoh:
1. Maaf Pak, saya kurang sependapat dengan pemikiran Bapak tadi. Karena untuk menulis memerlukan modal. Dengan demikian, penulis pemula seperti saya kurang percaya diri untuk mampu me-nulis seperti yang Bapak sampaikan tadi. (Argumen Menentang)

2. Maaf Bapak Moderator, saya hanya ingin menyampaikan bahwa pada prinsipnya saya  sependapat dengan pendapat yang disampaikan Bapak Rohmadi tadi. Oleh karena itu, alangkah baiknya kalau training ini dilanjutkan ke training jurnalistik tingkat lanjut  karena dengan menulis akan mendatangkan banyak keuntungan bagi kita, baik pelajar maupun mahasiswa. Terima kasih. (Argumen Mendukung)
Tag : Diskusi
0 Komentar untuk "Cara-Cara Menanggapi Isi Pembicaraan dalam Diskusi"

Silakan Tulis KOMENTAR yang tidak mengandung SARA DAN P*RN*GRAFI.

Back To Top